Abstraksi
Pada
bulan Maret 2017 di Kota Banda Aceh
terjadi deflasi sebesar -0,15 persen, Kota
Meulaboh deflasi sebesar -0,06 persen, dan Kota Lhokseumawe mengalami deflasi sebesar -1,40 persen. Secara
agregat untuk Aceh pada bulan Maret
2017
mengalami deflasi sebesar -0,51 persen.
Deflasi yang terjadi di Provinsi Aceh
disebabkan oleh penurunan indeks harga konsumen Kelompok Bahan
Makanan sebesar -2,91 persen dan Sandang sebesar -0,02 persen, sedangkan
kelompok lainnya mengalami kenaikan indeks, yaitu Kelompok Makanan Jadi,
Minuman, Rokok, & Tembakau sebesar 0,72 persen, Kesehatan sebesar
0,62 persen, Perumahan,
Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar sebesar 0,44 persen, Pendidikan, Rekreasi
& Olah Raga sebesar 0,07 persen, dan Transpor,
Komunikasi & Jasa Keuangan sebesar 0,003 persen.
Laju Inflasi tahun kalender Maret 2017 untuk Kota Banda
Aceh sebesar 0,32 persen, Kota Lhokseumawe -1,93 persen, Kota Meulaboh 1,68 persen
dan Provinsi Aceh -0,19 persen. Inflasi “year
on year” (Maret 2017
terhadap Maret 2016) untuk Kota Banda Aceh adalah sebesar 3,08 persen,
Kota Lhokseumawe 3,61 persen, Kota Meulaboh 4,72 persen dan Provinsi
Aceh 3,45 persen.
Komponen Inti untuk
Provinsi Aceh pada Maret
2017
mengalami Inflasi sebesar 0,10 persen, komponen
yang Harganya Diatur Pemerintah mengalami inflasi 1,34 persen dan
komponen Bergejolak mengalami deflasi -3,21
persen.